Wednesday, November 6, 2019

Penyebab komponen hydraulic exacavator cepat rusak ( lanjutan )

setelah tadi kita bahas penyebab utama kerusakan komponen hydraulic adalah :1.kualitas oli hydraulic.
2.temperature hydraulic system.
pertanyaan nya .mengapa temperature hydraulic system yang tinggi menyebabkan komponen hydraulic cepat rusak?
temperature kerja yang baik pada system hydraulic adalah tidak lebih dari 80°C,jika lebih maka material komponen akan cepat mengalami kerusakan akibat kelelahan bahan ( fatique fracture ).kita tahu komponen hydraulic berasal dari bahan : 
1.karet,plastik ( bahan dari seal cylinder,oring control valve , hose hydraulic )jika temperature oli hydraulic y misal 90 - 100°C maka plastik sama seal ( seal & oring ) akan cepat mengalami getas dan mudah patah,,sehingga terjadi trouble kebocoran oli,,cylinder bocor dan turun dengan sendirinya ( drifting )
2.besi,kuningan komponen main pump dan yang lainnya,,jika terkena panas yang tinggi terus menerus,hal ini akan mengakibatkan perubahan bentuk dan memuai sehingga dapat juga menyebabkan gesekan gesekan yang berat sehingga laju keausan inner part nya semakin cepat,,jal ini dapat menyebabkan internal leaks yang besar pada komponen main pump , control valve.

maka dapat disimpulkan,menjaga temperature hydraulic di bawah 80°C adalah cara yang baik untuk mencegah kerusakan komponen akibat overheating pada oli hydraulic. 

Cara nya bagaimana ?
1.rajin mencuci oli cooler hydraulic , karena komponen yang untuk mendinginkan oli hydraulic adalah oli cooler hydraulic,,bersihkan fin dan core nya.cara untuk mengetahui core ( tube ) oli cooler hydraulic buntu atau tidak adalah sebagai berikut : 
Ukur dengan thermometer digital pada bagian upper tank dan lower tank oil cooler hydraulic.standard temperature nya selisih upper dan lower tank tidak lebih dari 10°C.jika temperature upper dikurangi temperature lower lebih dari 10°C,kemungkinan core ( tube ) oil cooler mengalami kebuntuan,,jadi perlu dibersihkan.

2.pastikan kipas untuk mendinginkan oil cooler  berputar dengan baik ( jika unit yang memakai V-Belt,,pastikan belt tidak slip , jika unit yang memakai fan motor,maka ukur fan speed fan motor nya sesuai dengan standard ,,yach sekitar 1125 rpm saat high idle.

3.segera lakukan perbaikan jika terjadi kebocoran pada control valve ,cylinder dan main pump.karena kebocoran juga penyumbang panas berlebih dalam system hydraulic.

sekian pembahasan dari penyebab komponen hydraulic cepat rusak.untuk penyebab yang nomer 3,sksn kita bahas setelah ini ya.

semoga bermanfaat.silahkan jika ada yang akan di diskusikan di sini.

salam,
hartono

No comments:

Post a Comment